Jakarta, tvOnenews.com - Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin mengungkapkan bahwa pemungutan suara ulang (PSU) pilkada berpotensi terjadi di Karawang dan Sukabumi.

Bey mengatakan bahwa ada pemungutan suara di TPS wilayah Sukabumi dan Karawang yang diduga bermasalah.

Namun, kata Bey, hal itu masih menunggu keputusan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

"Iya, tapi itu kan semua harus menunggu prosedur ya. Telah dilaporkan, menunggu dari Bawaslu, ya tentunya kita hormati saja. Jadi sesuai prosedur saja," kata Bey usai mengikuti teleconference Pilkada Jabar 2024 bersama para bupati, wali kota dan desk pilkada 27 kabupaten/kota di Gedung Sate, Bandung, Rabu (27/11).

Berdasarkan informasi yang diterimanya, Bey menjelaskan bahwa di Karawang ada orang tua yang mewakili anaknya untuk melakukan pemungutan suara di satu TPS.

"Di Sukabumi, ada satu TPS terindikasi pemungutan suara ulang juga. Tapi tetap semuanya menunggu hasil Bawaslu seperti apa," ujarnya.

Kendati demikian, Bey Machmudin mendapat laporan bahwa proses pemungutan suara pilkada di 27 kabupaten/kota Jawa Barat berlangsung lancar, aman dan kondusif, meskipun hujan mengguyur beberapa daerah.

"Berdasarkan laporan tadi, baik dari kota, kabupaten maupun dari Polda, TNI, Kejati, Pilkada serentak berlangsung lancar, dan hujan ini baru terjadi saat penghitungan. Jadi pilkada serentak lancar dan mudah-mudahan juga penghitungan dapat lancar juga, walaupun hujan di sana-sini berubah," kata Bey. (ant/dpi)