Cari

Jumat, 29 November 2024

Tutup

Bandung TvOneNews: Home | Bandung & Nasional

Jabar Rawan Bencana Banjir dan Tanah Longsor BNPB Gelontorkan Anggaran Rp55 miliar
Sumber :
  • Cepi Kurnia/tvOne

Jabar Rawan Bencana Banjir dan Tanah Longsor, BNPB Gelontorkan Anggaran Rp55 Miliar

BNPB bersama anggota Komisi VIII DPR RI serta seluruh Bupati dan Wali Kota se-Jawa Barat menggelar rapat koordinasi di Gedung Pakuan Kota Bandung, hari ini.

Jumat, 29 November 2024 - 20:43 WIB

Bandung, tvOnnnews.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bersama anggota Komisi VIII DPR RI serta seluruh Bupati dan Wali Kota se-Jawa Barat menggelar rapat koordinasi di Gedung Pakuan Kota Bandung Jawa Barat, Jumat (29/11/2024).

Kepala BNPB Letjen TNI Surharyanto mengatakan  bahwa rakor tersebut dalam rangka mengantisipasi terjadinya bencana hidrometeorologi.

Suharyanto mengatakan kenapa rakor dilakukan di Jawa Barat karena Jabar menjadi salah satu Provinsi yang paling banyak zona merah rawan bencana.

"Nanti dilakukan di semua provinsi. Memang Jawa Barat ini duluan karena Jawa Barat adalah salah satu provinsi, yang tinggi ancaman bencana banjir dan tanah longsor atau hidrometeorologi basah," kata Letjen Suharyanto, Jumat di Bandung, (29/11/2024).

Lebih lanjut, Suharyanto mengatakan Komisi VIII sebagai mitra BNPB dalam rakor ini memberikan arahan dan memberikan bantuan untuk meningkatakan kesiapan daerah.

"Jadi kalau nanti terjadi bencana, banjir, tanah longsor di seluruh Provinsi Jawa Barat, BPBD itu sudah bisa mengambil langkah duluan, karena sudah punya anggaran, sudah punya perlengkapan, sehingga dampak kepada masyarakatnya bisa diminimalkan," katanya.

Ia mengatakan, apalagi saat ini sudah masuk November sehingga mitigasi harus terus dilakulan untuk mengantisiapasi hal yang tidak diiinginkan .

"Kita sudah antisipasi ya, melaksanakan rapat koordinasi dan di beberapa titik di Jawa Barat ini sudah terjadi banjir, seperti yang saat ini terjadi, ada longsor di Sukabumi, di Cianjur ada gerakan tanah, kemudian di Karawang sudah ada banjir, dan yang besar adalah di Kabupaten Bandung, ada banjir di Baleendah dan Dayeuhkolot," katanya.

Suharyanto mengatakan alokasi anggaran per provinsi diberi anggaran Rp250 juta dengan perlengkapan ada 21 jenis perlengkapan. 

Seperti perahu karet, sembako, matras, selimut, dan lain-lain. Dan Rp250 juta per provinsi untuk kabupaten/kota per kabupaten/kota Rp200 juta dan perlengkapan. 

"Kalau dihitung nilainya Rp55 miliar rupiah untuk provinsi Jawa Barat dan ini untuk siaga darurat. Kalau nanti ada bencana yang sesuai dengan kebutuhan terjadi bencana masyarakat kita penuhi semua. Mudah-mudahan tidak," katanya. (cep/muu)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
img_title

Pernikahan Rizky Febian dan Mahalini Tidak Sah, Ternyata Gara-gara WO Lakukan Kesalahan Fatal Ini

Pernikahan antara dua penyanyi, Rizky Febian dan Mahalini ternyata dinyatakan tidak sah oleh Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan. Begini penjelasan lengkapnya
img_title

Angka Partisipasi Pilkada 2024 Menurun, KPU Cianjur Ungkap Alasannya

Angka partisipasi masyarakat di Pilkada Cianjur 2024 tercatat mengalami penurunan. KPU Kabupaten Cianjur, Jawa Barat beberkan alasan hal tersebut bisa terjadi.
img_title

KPU Kota Bandung Pastikan Petugas KPPS yang Meninggal Dunia dapat Santunan, Ini Besarannya

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung, memastikan petugas KPPS yang meninggal dunia akan mendapatkan santunan sesuai aturan yang berlaku. Ini besarannya.
img_title

Perannya Digantikan Megawati Hangestri, Bagaimana Kabar Pevoli Putri Indonesia Aprilia Manganang? Sekarang Dia...

Jauh sebelum Megawati Hangestri diandalkan tim Indonesia, olahraga voli tanah air sempat mempunyai atlet terbaik yaitu Aprilia Manganang yang pensiun pada 2020.
img_title

Respons Bijak Ayah Azizah Salsha saat Tahu Kalau Pratama Arhan Diejek Miskin oleh Teman Mantan Kekasihnya: Kita Enggak...

Ayah mertua Pratama Arhan, Andre Rosiade berikan respons bijak setelah anak menantunya itu diejek miskin oleh teman dari mantan kekasihnya beberapa waktu lalu.
img_title

Belasan Makam Direlokasi Usai Terdampak Longsor di TPU Cikutra Bandung

Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menyebut belasan makam direlokasi ke tempat aman usai terdampak longsor di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Cikutra, Bandung.