Cari

Minggu, 24 November 2024

Tutup

Bandung TvOneNews: Home | Bandung & Nasional

Arsip - Pemerintah Kota Bandung melakukan revitalisasi Alun-alun Bandung dengan mengganti rumput sintetis di Kota Bandung, Jawa Barat.
Sumber :
  • ANTARA/Rubby Jovan

Revitalisasi Alun-alun Bandung Ditargetkan Selesai Sebelum Malam Tahun Baru

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Bandung Rizki Kusrulyadi sebut target revitalisasi Alun-alun Bandung selesai sebelum malam tahun baru.

Minggu, 24 November 2024 - 15:29 WIB

Bandung, tvOnenews.com - Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Bandung Rizki Kusrulyadi memastikan target revitalisasi Alun-alun Bandung selesai sebelum malam tahun baru.

Pemerintah Kota Bandung merevitalisasi Alun-alun Bandung dengan mengganti rumput sintetis yang selama ini menjadi taman bermain bagi masyarakat maupun wisatawan.

Pemerintah Kota Bandung saat ini menutup sementara waktu kawasan alun-alun demi keamanan masyarakat pada saat konstruksi berlangsung.

Menurutnya, sehingga masyarakat maupun wisatawan dapat merayakan pergantian tahun di lokasi tersebut.

“Sekarang lagi proses pemeliharaan, mudah-mudahan sebelum tahun baru sudah dapat dimanfaatkan oleh masyarakat,” kata dia dalam keterangannya, Minggu (24/11/2024).

Dia juga mengungkapkan perbaikan pada rumput sintetis ini merupakan tahap pertama untuk penataan keseluruhan kawasan Masjid Agung Bandung.

“Untuk tahap pertama anggarannya Rp2,8 miliar dan untuk tahap kedua kita akan lakukan pada tahun 2025, itu baru penataan akses ke arah Masjid Agung maupun ke arah perpustakaan,” ungkap dia.

Masyarakat diimbau menahan diri untuk tidak berada di sekitar alun-alun karena akan ada kendaraan masuk dan keluar untuk revitalisasi.

"Karena kan itu perlu mobilisasi angkutan itu dan segalanya itu pembongkaran segala macam. Jadi itu juga berbahaya kalau misalnya itu masuk ke situ," ujarnya.

Dia juga menegaskan revitalisasi ini merupakan bagian dari upaya Pemkot Bandung untuk memperbaiki fasilitas umum dan menciptakan ruang publik yang lebih baik.

"Intinya kita memperbaiki rumput sintetisnya demi kenyamanan dan keamanan warga di situ," tutur Rizki.(ant/lkf)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
img_title

KPU Jawa Barat Pastikan Logistik Pilkada Jabar Telah Tiba di 627 Kecamatan

Ketua KPU Provinsi Jawa Barat Ummi Wahyuni memastikan logistik Pilkada Jabar saat ini sudah tiba di 627 kecamatan yang ada di 27 kota/kabupaten se-Jawa Barat.
img_title

Bawaslu Jabar Cium Dugaan TPS Rawan Pelanggaran di Pilkada 2024

Koordinator Divisi Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat Bawaslu Provinsi Jawa Barat, Nuryamah, akui telah petakan 25 indikator potensi TPS rawan pelanggaran.
img_title

135 KK Diungsikan Akibat Pergerakan Tanah di Cianjur

"Laporan sementara 135 rumah rusak akibat pergerakan tanah, tidak ada korban jiwa namun sekitar 407 jiwa mengungsi karena rumah mereka rusak berat, sedang dan ringan, sehingga rawan untuk ditempati,"
img_title

BPBD Kabupaten Bandung: Empat Kecamatan dan Belasan Ribu Keluarga Terdampak Banjir

BPBD Kabupaten Bandung mencatat sebanyak empat kecamatan dilanda banjir akibat hujan deras yang sudah mengguyur daerah tersebut sejak Rabu (20/11).
img_title

BPBD Kabupaten Bandung dan Basarnas Gencarkan Pencarian Warga Dayeuhkolot yang Hanyut di Sungai Citarum

BPBD Kabupaten Bandung bersama tim SAR gabungan masih gencar mencari perempuan yang hilang hanyut di Sungai Citarum sejak Kamis (21/11).
img_title

Warga Bandung Harap Waspada, Cuaca Ekstrem Bakal Melanda Selama Natal 2024 dan Tahun Baru 2025

Potensi cuaca ekstrem bisa berdampak pada bencana hidrometeorologi di wilayah Indonesia seperti banjir, banjir bandang, dan tanah longsor, khususnya pada periode Nataru.