Cari

Jumat, 09 Mei 2025

Tutup
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung Khoirul Anam Gumilar Winata (kanan) saat memberikan keterangan di Kota Bandung, Jawa Barat.
Sumber :
  • ANTARA/Rubby Jovan

KPU Kota Bandung Pastikan Petugas KPPS yang Meninggal Dunia dapat Santunan, Ini Besarannya

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung, memastikan petugas KPPS yang meninggal dunia akan mendapatkan santunan sesuai aturan yang berlaku. Ini besarannya.
Jumat, 29 November 2024 - 17:46 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung, memastikan petugas KPPS yang meninggal dunia akan mendapatkan santunan sesuai aturan yang berlaku.

Ketua KPU Kota Bandung Khoirul Anam Gumilar Winata mengatakan terdapat satu orang petugas KPPS di TPS 21 Kelurahan Pajajaran yang dinyatakan meninggal dunia.

Petugas KPPS tersebut meninggal dunia karena diduga kelelahan usai menjalankan tugas selama Pilkada Serentak 2024.

“Prosesnya sedang berjalan, dan kami dari KPU akan membantu keluarga melengkapi dokumen yang dibutuhkan, seperti akta kematian dan dokumen keluarga lainnya,” kata Anam di Bandung, Jumat (29/11/2024).

Anam mengatakan pemberian santunan ini telah sesuai dengan ketentuan yang berlaku, Pasal 30 Peraturan KPU Nomor 8 Tahun 2022 yang menyebutkan bahwa anggota KPPS yang mengalami kecelakaan kerja akan mendapatkan santunan.

Untuk besaran santunan mulai Rp36 juta bagi anggota KPPS yang meninggal dunia dan santunan sebesar Rp30,8 juta untuk cacat permanen.

Sedangkan untuk anggota KPPS yang mengalami luka berat mendapat Rp16,5 juta, luka sedang mendapat santunan Rp8,25 juta, dan bantuan biaya pemakaman Rp10 juta.

“KPU Kota Bandung bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan, jadi nilai santunan yang diberikan kepada keluarga petugas KPPS yang meninggal lebih besar dari aturan yang ditetapkan, yakni sekitar Rp46 juta,” kata dia.

Dia juga menyampaikan duka cita atas kejadian yang menimpa anggota KPPS di daerahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung Anhar Hadian mengungkapkan pihaknya telah memberikan pelayanan medis kepada 20 petugas KPPS karena sakit pada pelaksanaan Pilkada 2024.

“Alhamdulillah, semuanya bisa ditangani di puskesmas, dan tidak ada yang memerlukan rujukan ke rumah sakit,” kata Anhar.

Anhar menyampaikan bahwa kondisi kerja petugas TPS pada saat pilkada ini lebih ringan dibandingkan pemilu lalu yang mengakibatkan banyaknya KPPS mengalami kelelahan ekstrem saat bertugas.

“Sebagian besar aktivitas di TPS selesai sebelum malam hari, berbeda dengan pemilu sebelumnya yang kerap memaksa petugas begadang hingga tengah malam” katanya.

Dia mengatakan pihaknya memberikan sebanyak 190.000 suplemen vitamin yang dibagikan kepada seluruh petugas pilkada yang dianggap berkontribusi positif terhadap stamina mereka.

“Semoga kondisi ini terus terjaga hingga proses pilkada selesai, dan tidak ada kasus kesehatan serius yang terjadi,” katanya. (muu)

 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

img_title

'Punten' Bobotoh, Laga Persib Bandung Vs Malut United Digelar Tanpa Dukungan Fans Tim Tamu, tapi...

Aturan tersebut secara tegas melarang kehadiran suporter tim tamu di pertandingan tandang, termasuk untuk laga Persib Bandung melawan Malut United.
img_title

Dedi Mulyadi Turun Langsung, Bersihkan Sampah Menggunung Penyebab Banjir di Sungai Cipalabuan Sukabumi

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi terjun langsung membersihkan sampah di sungai Cipalabuan, Sukabumi, Jawa Barat. Gotong royong, Dedi juga turut dibantu warga sekitar.
img_title

Prediksi dan Susunan Pemain Venezia vs Lazio, 22 Februari 2025

Berikut prediksi dan susunan pemain dalam pertandingan Venezia vs Lazio pada Sabtu 22 Februari 2025.
img_title

Prediksi Skor dan Susunan Pemain Lecce vs Udinese, 22 Februari 2025

Berikut ini prediksi skor dan susunan pemain dalam pertandingan Lecce vs Udinese, 22 Februari 2025.
img_title

Sempat Bingung, Ternyata Sarwendah Malah Lebih Dekat Betrand Peto daripada Ruben, Ini Alasannya...

Ruben Onsu mengakui bahwa ia sendiri tidak memiliki alasan pasti mengapa memutuskan untuk mengangkat Betrand sebagai anak. Ia menyebut bahwa keputusan itu semata-mata didasarkan pada perasaan yang tidak bisa dijelaskan.
img_title

Ramalan Zodiak Besok, Jumat 21 Februari 2025: Capricorn, Aquarius, Pisces Kariermu Berada di Puncak

Berikut ramalan zodiak besok Jumat 21 Februari 2025 buat zodiak Capricorn, Aquarius dan Pisces.