Jawa Barat, tvOnenews.com - Polisi menangkap sejumlah preman yang kerap meresahkan warga dalam Operasi premanisme di wilayah Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat.
Sementara itu, di Yogyakarta puluhan preman yang kerap melakukan aksi pemalakan, intimidasi hingga kekerasan dengan senjata tajam diringkus oleh aparat.
Sejumlah pria yang diduga preman tidak berkutik saat diamankan polisi dan TNI dalam kegiatan operasi premanisme yang serentak digelar di beberapa titik wilayah Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat.
Mereka ditangkap setelah polisi mendapat laporan dari masyarakat terkait tindakan meresahkan.
Total 114 orang dari 21 titik di wilayah hukum Polres Cimahi berhasil digelandang aparat. 6 orang diantaranya sudah ditetapkan sebagai tersangka karena melakukan tindak pidana pemerasan dengan menggunakan senjata tajam.
Sementara itu, Tim macan Polres Pelabuhan Belawan dan Unit Reskrim Polsek Medan Labuhan menangkap dua panglima tawuran antar kelompok di kawasan jembatan Pekan Labuhan Kota Medan.
Dua pelaku yang merupakan residivis tersebut ditangkap dalam kasus perampokan seorang buruh.
Kedua pelaku ditangkap setelah polisi mendapatkan laporan membegal seorang pemuda bersama komplotannya dengan sadis hingga menyebabkan korban mengalami luka parah akibat tusukan senjata tajam di perut.
Tak hanya itu, Polda Daerah Istimewa Yogyakarta menangkap 26 pelaku tindak pidana premanisme.
Mereka ditangkap dalam Operasi Pekat Progo yang berlangsung selama 8 hari kemarin.
Para preman ini kerap meresahkan masyarakat dengan melakukan aksi pemalakan, intimidasi hingga kekerasan.
Polisi juga menyita sejumlah barang bukti seperti senjata tajam dan minuman keras.
Selain pelaku premanisme, polisi juga menangkap pelaku perjudian, prostitusi, peredaran miras tanpa izin dan narkoba dengan total tersangka 53 orang. (ayu)
Load more