Cari

Rabu, 27 November 2024

Tutup

Bandung TvOneNews: Home | Bandung & Nasional

Panglima Jenderal Agus Subiayanto Beri Target Lulusan Sesko TNI Beradaptasi dengan Kondisi Global
Sumber :
  • ANTARA

Panglima Jenderal Agus Subiayanto Beri Target Lulusan Sesko TNI Beradaptasi dengan Kondisi Global

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menargetkan lulusan Pendidikan Reguler (Dikreg) ke-52 Sekolah Staf dan Komando (Sesko) TNI dapat beradaptasi dengan kondisi global.

Rabu, 27 November 2024 - 06:02 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menargetkan lulusan Pendidikan Reguler (Dikreg) ke-52 Sekolah Staf dan Komando (Sesko) TNI dapat beradaptasi dengan kondisi global.

"Pendidikan ini memang kita mengharapkan keluaran personel dari sini akan menjadi pemimpin-pemimpin masa depan. Sehingga materi yang diberikan adalah geopolitik, geostrategis. Kemudian juga materi intel strategis supaya mereka ketika menjadi pemimpin bisa menganalisa sembilan komponen strategis tentang wilayahnya," kata Agus di Sesko TNI, Bandung, Selasa (26/11/2024).

Agus menjelaskan bahwa dari kurikulum yang digunakan, lulusan Sesko TNI memang diarahkan untuk paham dan beradaptasi dengan kondisi global, seperti situasi perang di Eropa Timur (Ukraina) maupun Timur Tengah (Palestina).

Selain itu, menurut dia, kurikulum juga diberikan dengan pengetahuan terkait pengembangan teknologi siber dan "drone" yang telah dikembangkan TNI sebagai doktrin peperangan terbaru dengan arah setiap satuan nantinya memiliki "drone" sesuai perkembangan dunia saat ini.

Panglima TNI mengatakan berbagai pengetahuan itu juga diberikan pada Dikreg ke-52 Sesko TNI saat ini yang diikuti 187 personel dari TNI dan Polri (19 orang), termasuk ada enam prajurit dari negara lain yang ikut yaitu dari Arab Saudi, Singapura, dan Australia.

"Lalu pada saat peserta didik ini telah selesai akan tertib secara administrasi dan bisa menganalisa dengan baik. Harapan saya, mereka (lulusan Sesko TNI Dikreg ke-52) bisa menjadi pemimpin yang handal, punya visi untuk membangun negara dengan baik," ujarnya.

Di lokasi yang sama, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga menyebutkan bahwa lulusan Sesko TNI Dikreg ke-52 menjadi komitmen TNI dan Polri dalam menjaga stabilitas negara Indonesia.

"Ini menjadi bagian komitmen kami untuk terus meningkatkan sinergisitas, dan salah satunya adalah bersama-sama melaksanakan kegiatan, seperti latihan kemateraan ataupun kegiatan pendidikan dari tingkat dasar, menengah sampai tingkat tertinggi," ujarnya.

Dia berharap melalui pendidikan bersama TNI-Polri, kedua institusi akan semakin solid dalam menghadapi berbagai tantangan. Menurut dia, TNI memiliki tantangan untuk menjaga kedaulatan dan Polri memiliki tantangan untuk menjaga stabilitas di dalam negeri.(ant/lgn)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
img_title

Habis Coblos Terbitlah Diskonan, Inilah 19 Gerai yang Beri Promo Pilkada

Berikut rangkuman beragam promo dan diskon kuliner untuk Anda yang sudah mencoblos di Pilkada Serentak 2024 dan siap mengeksplorasi beragam cita rasa.
img_title

Pulang Kampung, Ridwan Kamil Nyoblos di Rancabentang Ciumbuleuit

Ridwan Kamil kemudian menggunakan hak suara di TPS 23 Rancabentang, Kota Bandung pada Rabu sekitar pukul 11.17 WIB.
img_title

Habis Pencoblosan Pilkada, Buru Promo Diskon Mulai Kopi Sampai Ramen

Bagi Anda yang sudah melakukan pencoblosan, tak ada salahnya anda berburu promo makanan yang disiapkan sejumlah gerai makanan.
img_title

Prabowo Beri Arahan Soal Tiket Pesawat, Hasilnya Harga Bisa Ditekan 10 Persen di 19 Bandara

Akhirnya pemerintah bisa menekan harga tiket pesawat domestik sebesar 10 persen dari harga normal menjelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
img_title

Jelang Laga Persib Vs Port FC, Del Pino Ajak Rekan-rekannya Fokus dan Tak Remehkan Lawan

Jelang laga Persib Vs Port FC, gelandang Persib Tyronne del Pino mengajak rekan-rekannya tetap fokus. 
img_title

764 Personel Amankan Pelaksanaan Pilkada Cianjur, Ini Perinciannya..

Kabag Ops Polres Cianjur Kompol Iwan Setiawan mengatakan terbatasnya personil yang diturunkan membuat dua orang harus melakukan patroli ke 10 TPS di wilayah selatan dan 15 TPS di wilayah perkotaan.