tvOnenews.com - Ustaz Khalid Basalamah menyampaikan ada satu shalat sunnah yang dapat mengabulkan segala hajat dan diberikan aliran rezeki secara deras.
Ustaz Khalid Basaslamah menyebutkan bahwa shalat sunnah ini telah populer. Meski harus tetap merutinkannya setiap hari jika ingin mendapat rezeki dan keinginan hajat dilantunkan dari doa langsung didengar oleh Allah SWT.
"Bukan hanya boleh, memang harusnya begitu. Karena kita beribadah mengejar apa yang Allah janjikan," ungkap Ustaz Khalid Basalamah dinukil dari kanal YouTube Khalid Basalamah Official, Senin (18/11/2024).
Lantas, seperti apa shalat sunnah mendatangkan rezeki dan ibadah yang langsung mengabulkan hajat jika rutin setiap hari?
Ustaz Khalid Basalamah mengambil tema tentang shalat sunnah karena keutamaannya tidak kalah penting dari ibadah wajib.
Ustaz Khalid Basalamah memahami banyak orang menginginkan permintaan hajatnya langsung didengar dan didatangkan oleh Allah SWT.
Maka, pendakwah kelahiran Makassar itu mengungkapkan shalat sunnah tersebut adalah Dhuha.
Dewan penasihat syariah sekolah Rahmatan Lil 'Alamin Boarding School di Kabupaten Solok itu menyebutkan seseorang harus mengerjakan shalat Dhuha sebanyak empat rakaat.
Ia mengingatkan apabila seseorang memilih empat rakaat pada pelaksanaan shalat Dhuhanya maka dijamin langsung memenuhi segala hajatnya.
"Kata Nabi SAW dalam sebuah hadits, Allah berfirman 'Hai anak Adam rukuk untukku empat rakaat di awal pagi, maka Aku akan penuhi hajadmu di hari itu'," terang dia.
"Maksudnya empat rakaat ini Dhuha," tambahnya.
Â
Ustaz Khalid memaparkan bahwa keutamaan shalat Dhuha sebanyak empat rakaat diterangkan dalam hadits riwayat dari Aisyah Radhiyallahu 'Anha, begini bunyinya:
Dari ‘Aisyah Radhiyallahu ‘anha, dia berkata, "Rasulullah Sallallahu ‘alaihi wa sallam shalat Dhuha sebanyak empat rakaat dan menambah seperti yang dikehendaki oleh Allah." (HR. Muslim)
Kemudian, Ustaz Khalid Basalamah menyinggung adanya kaidah yang cukup populer di Indonesia terkait surga dan neraka.
Ia menyebutkan kaidah tersebut berbunyi "Jangan kau sembah Allah karena ada surga dan jangan kau takut sama Allah karena ada neraka".
Penceramah kelahiran asal Makassar ini mengatakan kaidah tersebut dianggap rancu lantaran Allah SWT menjadi faktor pemicu seseorang untuk terus mengejar surga.
Ia mewajarkan ketika seseorang mengejar surga maka tindakan tersebut merupakan bagian dari tujuan setiap manusia selama hidup di dunia.
"Maka Allah menjelaskan dalam Al-Quran Surah Ali-Imran ayat 133 yang artinya berlomba-lombalah kalian, bersegeralah kalian dalam bertaubat kepada Tuhan dan kejar surga itu," terangnya.
"Dan surga itu seluas langit dan bumi," lanjutnya.
Ia mencontohkan ketika para sahabat Nabi rela mati saat berperang karena mengharapkan masuk surga sebagai tujuan dalam membela kebenaran.
"Kenapa para sahabat saat berperang mau mati syahid dibunuh oleh musuh, karena mau masuk surga. Wajar, dia jadikan itu sebagai motivatornya," tuturnya.
Meski begitu, ia mengingatkan bahwa, seseorang harus menyertakan keyakinan agar amalan ibadah dalam pelaksanaan shalat Dhuha dan lainnya diterima oleh-Nya.
Ia menjamin Allah SWT Maha Adil dan tidak pernah ingkar dalam janjinya untuk orang yang mencoba meningkatkan iman.
"Allah tidak akan mungkin pungkiri janjinya," tegasnya.
"Harus kita ikuti keyakinan itu. Kita harus yakin orang-orang beriman akan mendapatkan kebahagiaan. Allah nggak akan pungkiri janjinya," tandasnya.
Wallahu A'lam Bishawab.
(gwn/hap)
Load more