Cari

Sabtu, 13 September 2025

Tutup
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi saat turun langsung membersihkan sampah di sungai Cipalabuan, kabupaten Sukabumi, Sabtu (8/3/2025)
Sumber :
  • Istimewa

Dedi Mulyadi Turun Langsung, Bersihkan Sampah Menggunung Penyebab Banjir di Sungai Cipalabuan Sukabumi

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi terjun langsung membersihkan sampah di sungai Cipalabuan, Sukabumi, Jawa Barat. Gotong royong, Dedi juga turut dibantu warga sekitar.
Sabtu, 8 Maret 2025 - 20:25 WIB

Sukabumi, tvOnenews.com - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi atau yang kini populer dengan nama KDM (Kang Dedi Mulyadi) membuat kejutan saat meninjau wilayah sungai Cipalabuan, Kabupaten Sukabumi yang terdampak banjir, Sabtu (8/3/2025).

Ya, KDM tanpa ragu 'nyemplung' langsung ke sungai Cipalabuan yang dipenuhi sampah seperti kayu, dan barang-barang bekas rumah tangga yang tampak menggunung di sungai tersebut.

Sampah-sampah tersebut tampak menyumbat aliran sungai yang ada di bawah jembatan di Dermaga Palabuhanratu.

Adapun KDM tidak basah kuyup sendirian, para warga sekitar, TNI dan Polri juga gotong-royong membantu gubernur Jabar terjun langsung membersihkan sampah di sungai Cipalabuan.

Kotor dan bau sampah pun seolah tak lagi dia hiraukan, KDM tampak luwes saat menggunakan kedua tangannya menarik sampah yang ada di sungai, lalu memisahkannya dengan tujuan agar air sungai tidak meluap dan terjadi banjir.

"Wah, segala rupa sampahnya ada, kebanyakan dari rumah, itu material-material kayu yang sudah lama ditebang dan tidak dibersihkan, akhirnya jatuh ke sungai. Nah, ada juga sampah-sampah seperti kasur, bantal, guling, celana dalam juga ada," kata KDM.

Sambil membersihkan sampah, Dedi Mulyadi menyebut faktor yang menyebabkan banjir adalah pendangkalan sungai, kedua jembatan di dermaga Palabuhanratu yang berada di aliran sungai Cipalabuan itu bentuknya lurus.

Karena hal tersebut, KDM menyebut, dia punya rencana untuk membongkar dan membangun kembali jembatan guna mengantisipasi banjir tidak terjadi lagi.

"Nanti jembatannya dibongkar, dibuat lagi melengkung, nanti saya bangun jembatannya. Warga juga jorok, buang sampah ke sungai, hutan juga rusak dibabatin (ditebang), itu tuh penyebabnya," katanya. (abs)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

img_title

Ingat Nabila Ishma Kekasih Eril? Penampilan Terbarunya Semakin Membuat Banyak Orang Bilang 'Wow', kini Dia Sibuk...

Bagaimana kabar Nabila Ishma, kekasih Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril yang sempat membagikan momen sedihnya di Instagram? Kali ini Nabila mau tak mau mulai...
img_title

4 September 2025, Harga Emas Antam Tembus Rp2,04 Juta per Gram

Setelah emas Antam sempat mengalami penurunan drastis hingga menyentuh level terendah Rp1.866.000 per gram pada 15 Mei 2025, harga emas kini menunjukkan tren..
img_title

Bandung 19 Oktober Penuh Nostalgia, Peterpan Kembali ke Bandung, Lagu Apa yang Paling Ditunggu?

Setelah sempat batal digelar pada 31 Agustus 2025 lalu, konser Peterpan bertajuk “Bintang di Surga: Kembali ke Bandung” ini akan diselenggarakan pada tanggal..
img_title

Eliano Reijnders dan Thom Haye Ada 'Timnas Calling' Dulu, tapi Keduanya Sepakat Bilang Persib Bandung itu..

Transfer pemain andalan Timnas Indonesia itu ke Persib Bandung cukup mengejutkan, pasalnya sebelumnya tak pernah ada rumor yang mengaitkan kepindahan keduanya..
img_title

Dorong Kemajuan Pelaku Usaha, 45 UMKM di Indonesia Digandeng Program Bantuan Ini

Demi kemajuan pelaku usaha di Indonesia
img_title

Vietnam Hati-hati ya! Pemain Persib ini Siap Mati-matian agar Timnas Indonesia U-23 Juara, Thailand Sudah Tahu Rasanya

Nantinya di partai puncak, Timnas Indonesia U-23 Indonesia akan kembali berlaga di tempat yang sama pada Selasa (29/7/2025), menghadapi tim kuat, yaitu Vietnam.