Jakarta, tvOnenews.com - Jelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) memastikan para penumpang aman dan selamat selama menaiki kereta cepat Whoosh.
Corporate Communication Manager PT KCIC Emir Monti mengatakan pihaknya sudah menyiapkan kemungkinan kendala yang terjadi.
"KCIC telah memetakan potensi kendala yang mungkin terjadi, seperti cuaca buruk, gempa bumi, layang-layang, dan benda asing dapat mengganggu kenyamanan bahkan membahayakan perjalanan," ujar Emir, Jumat (20/12/2024).
Memahami potensi risiko itu, berbagai langkah antisipasi sudah disiapkan agar keselamatan para penumpang terjamin dan perjalanan Whoosh tetap lancar.
Beberapa persiapan yang dilakukan, termasuk menyiapkan teknologi canggih seperti unit sensor angin kencang hingga sensor cuaca buruk.
Emir mengatakan, pihaknya telah menyiapkan 17 unit sensor angin kencang setiap 10 kilometer.
Selain itu disiapkan pula sensor gempa sebanyak tujuh unit setiap 20 kilometer, sensor cuaca buruk delapan unit setiap 20 kilometer, serta 1.390 CCTV dengan kualitas tinggi.
KCIC juga telah berkoordinasi dengan sejumlah pihak seperti TNI, Polri, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Sebanyak 510 personel bakal diturunkan dan tambahan 28 orang dari TNI/Polri.
Untuk diketahui, KCIC juga telah menyiapkan skybridge di Stasiun Halim menuju Satsiun LRT Halim.
Para penumpang Whoosh juga bisa melanjutkan perjalanan menggunakan Transjakarta 7W, bus damri, taksi konvensional dan online.
Sementara itu, di Stasiun Padalarang tersedia pula Bus Trans Metro Pasundan, shuttle gratis, commuter line Bandung Raya, dan kereta feeder ke Stasiun Bandung Kota.
"Sementara dari Stasiun Tegalluar, tersedia layanan shuttle gratis bagi penumpang dari dan menuju Summarecon Bandung, taksi konvensional, shuttle Damri, dan shuttle Kota Baru Parahyangan," tambahnya. (ant/iwh)
Load more