Bandung, tvonenews.com - Pencoblosan pilkada serentak bakal dilakukan pada 27 November 2024 mendatang. Di Bandung, para petugas pemilihan kepala daerah (Pilkada) bakal diberi vitamin.
Suplemen vitamin yang dibagikan kepada seluruh petugas jumlahnya mencapai 190.000 suplemen, guna guna menjaga stamina saat pelaksanaan hari pencoblosan.
"Suplemen akan diberikan sesuai jumlah yang telah disepakati, kurang lebih 190 ribu suplemen," kata Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan, Dinas Kesehatan Kota Bandung, Deborah Johana Rattu, dikutip Kamis (14/11/2024).
Ia juga menjelaskan, pembagian vitamin untuk meminimalisir agar petugas penyelenggara pemilu tidak jatuh sakit hingga meninggal saat menjalankan tugas di lapangan seperti pemilu sebelumnya.
"Rencananya, suplemen tersebut akan didistribusikan sepekan jelang hari pemilihan," kata Deborah.
Deborah mengatakan pihaknya juga telah menginstruksikan agar seluruh puskesmas di Kota Bandung tetap beroperasi sebagai antisipasi jika ada petugas KPPS yang butuh penanganan medis.
Dia menambahkan Dinkes Kota Bandung akan memeriksa kesehatan para petugas Pilkada 2024 pada 27-28 November 2024 untuk meminimalisir petugas jatuh sakit saat hari pencoblosan.
"Untuk Pos Kesehatan, akan dilakukan pada 27-28 November dengan dilakukan shift karena petugas akan disiagakan 24 jam, termasuk beberapa puskesmas yang buka 24 jam," kata dia.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Bandung Khoirul Anam Gumilar Winata menyambut baik pemberian suplemen untuk menjamin kesehatan petugas KPPS pada Pilkada 2024.
"Mudah-mudahan segera bisa didistribusikan oleh Pemkot Bandung, karena para petugas sudah ada beraktivitas. Logistik sudah mulai jalan, Bimtek dan sebagainya. Jadi aktivitas dari pagi hingga larut malam sudah terjadi sejak 5 November ini," kata Anam.
Ia memastikan untuk kondisi kesehatan seluruh petugas KPPS yang akan bertugas nanti telah memenuhi syarat berdasarkan hasil medis yang dilakukan saat pendaftaran.
"Kita dari awal lakukan pendaftaran secara terbuka. Selain lampirkan ijazah, ada tes kesehatan juga untuk mengetahui kondisi calon KPPS," kata dia.(ant/ito)
Load more