Cari

Senin, 23 Desember 2024

Tutup

Bandung TvOneNews: Home | Bandung & Nasional

Ketua Bawaslu Jabar Zacky Muhammad Zam Zam.
Sumber :
  • Antara

Bawaslu Jabar Sebut Pelantikan Kepala Daerah di 11 Kabupaten/Kota Berpotensi Mundur, Ini Alasannya

Badan Pengawas Pemilihan (Bawaslu) Provinsi Jawa Barat mengungkap bahwa ada 11 kabupaten/kota memiliki potensi jadwal pelantikan kepala daerahnya mundur. 

Jumat, 13 Desember 2024 - 19:47 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Badan Pengawas Pemilihan (Bawaslu) Provinsi Jawa Barat mengungkap bahwa ada 11 kabupaten/kota memiliki potensi jadwal pelantikan kepala daerahnya mundur. 

Hal itu, karena sebelas kabupaten/kota itu saat ini sedang bersengketa terkait hasil rekapitulasi suara pilkada.

"Untuk 11 kota/kabupaten ini bisa jadi mundur (pelantikan kepala daerahnya) kalau belum selesai sidang (sengketa)-nya pada Februari 2025," kata Ketua Bawaslu Jabar Zacky Muhammad Zam Zam saat dikonfirmasi, Jumat (13/12).

Zacky mengatakan, 11 kota/kabupaten itu, yakni Kabupaten Bogor, Sukabumi, Cianjur, Bandung, Tasik, Cirebon, Subang, Bandung Barat, Pangandaran, Kota Bekasi, dan Kota Depok harus menunggu proses sengketa di Mahkamah Konstitusi sampai ada keputusan akhir.

"Apakah kemudian yang didalilkan penggugat itu dikabulkan atau tidak, terbukti atau tidak, nanti output-nya bagaimana. Kalau misalkan terbukti, apakah PSU misalkan di beberapa TPS yang digugat ataukah sebaliknya tidak terbukti. Kalau tidak terbukti ya berarti lanjut langsung ke pelantikan," ujarnya.

Mengenai gugatan 11 kabupaten/kota yang telah masuk di Mahkamah Konstitusi, pihak Bawaslu akan memantau jalannya persidangan sengketa hasil pemilu.

Bawaslu akan siap sedia dalam kapasitasnya untuk memberikan keterangan tertulis bagi MK atas gugatan para pihak yang bersengketa.

"Keterangan tertulis berkaitan pokok yang akan disampaikan pasangan calon sehingga kita akan sama-sama mengawal gugatan MK. Kalau di internal sendiri kami udah beres semua ya, tinggal nunggu dari yang lain, rekomendasi-rekomendasi, kita masih nunggu putusannya seperti apa," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Jabar Aneu Nursifah mengatakan, pihaknya juga masih menunggu adakah gugatan yang dilayangkan terhadap hasil perolehan suara Pilgub Jabar yang telah ditetapkan pada 9 Desember 2024.

"Untuk pilgub kita masih tunggu update hari ini. Tetapi kalau misalnya tidak ada gugatan (ke MK), kita akan langsung ke tahap penetapan calon terpilih," ucap Aneu. (ant/dpi)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
img_title

Kalau Dua Hewan ini di Depan Rumah Menunjukkan Adanya Kemaksiatan, Syekh Ali Jaber Berpesan agar Tanda itu...

Ulama besar di Indonesia, almarhum Syekh Ali Jaber pernah menyampaikan kehadiran hewan ini di depan rumah menunjukkan penghuninya sedang diambang kemaksiatan.
img_title

Dani Setiawan, Pelaku Begal Pantat Terancam 4 Tahun Penjara, Usai Lecehkan Ibu Satu Anak di Kota Cimahi

Polisi menangkap seorang pria yang diduga telah melakukan aksi begal pantat terhadap seorang ibu satu anak di Kecamatan Cimahi, Kota Cimahi Jawa barat, Senin.
img_title

Mendag Budi Santoso Pastikan Kualitas Teh Indonesia Miliki Daya Saing dan Siap Diekspor ke Mancanegara

Menteri Perdagangan Budi Santoso melakukan kunjungan kerja ke PT Perkebunan Nusantara I Regional II Jawa Barat di Panyileukan, Kota Bandung, Senin (23/12/2024).
img_title

Mencegah Penyalagunaan Senjata Api, Propam Polda Jabar Lakukan Pemeriksan Senpi Milik Anggota

Propam Polda Jawa Barat melaksanakan pemeriksaan Senjata Api (senpi) anggota Polda Jabar dilakukan hingga tingkat Polres dan Polsek di seluruh Jawa Barat...
img_title

Pantau Pasar Tagog Bandung, Mendag Sebut Harga Pangan Berada di Batas Aman Jelang Natal 2024, Ini Rinciannya

Mendag Budi Santoso meninjau Pasar Tagog, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat untuk mengetahui harga pangan menjelang periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
img_title

Ingin Kulit Sehat dan Tetap Cantik, Newlab Ungkap Jangan Hanya Pakai Skincare tapi Konsumsi Ini...

Banyak wanita Indonesia berupaya menjaga kesehatan kulit dengan rajin memakai skincare, namun ternyata hal itu tidaklah cukup.