Cari

Senin, 23 Desember 2024

Tutup

Bandung TvOneNews: Home | Bandung & Nasional

Ustaz Adi Hidayat (UAH) peringatkan tidak boleh lengah saat cicak masuk rumah
Sumber :
  • Tangkapan layar YouTube Adi Hidayat Official

Saat Cicak Tak Berhenti Muncul di Rumah Jangan Lengah, Selain Kotor Ada Tanda ini Kata Ustaz Adi Hidayat

Ustaz Adi Hidayat (UAH) memperingatkan saat hewan cicak tidak pernah berhenti muncul di rumah sebaiknya mengetahui tanda-tanda yang dibawanya selain kotor.

Minggu, 8 Desember 2024 - 23:25 WIB

tvOnenews.com - Ustaz Adi Hidayat menegaskan setiap cicak yang hadir di rumah bahwasanya ada sesuatu yang dibawanya.

Soal cicak, Ustaz Adi Hidayat mengabarkan beberapa hadits riwayat menerangkan hewan ini boleh dianjurkan dibunuh di rumah.

Namun, Ustaz Adi Hidayat (UAH) menegaskan setiap cicak yang muncul di rumah jangan dulu menanggapi adanya keburukan yang dibawa selain tanda kotor.

"Sebelum masuk ke persoalan cicak, Anda mesti pahami dulu hikmah Allah ketika menciptakan sesuatu makhluk apa pun itu terdiri setidaknya dari tiga hal," ujar UAH dikutip dari kanal YouTube Rohman Story, Minggu (8/12/2024).

Ilustrasi hewan cicak menempel di dinding rumah
Ilustrasi hewan cicak menempel di dinding rumah
Sumber :
  • Unsplash/James Tiono

 

Dalam dalil Al Quran, Surat Al An'am Ayat 38 menerangkan bahwa manusia harus menyayangi setiap makhluk hidup termasuk kepada hewan, Allah SWT berfirman:

وَمَا مِنْ دَاۤبَّةٍ فِى الْاَرْضِ وَلَا طٰۤىِٕرٍ يَّطِيْرُ بِجَنَاحَيْهِ اِلَّآ اُمَمٌ اَمْثَالُكُمْ ۗمَا فَرَّطْنَا فِى الْكِتٰبِ مِنْ شَيْءٍ ثُمَّ اِلٰى رَبِّهِمْ يُحْشَرُوْنَ

Artinya: "Tidak ada seekor hewan pun (yang berada) di bumi dan burung-burung yang terbang dengan kedua sayapnya, melainkan semuanya merupakan umat (juga) seperti kamu. Tidak ada sesuatu pun yang Kami luputkan di dalam kitab, kemudian kepada Tuhannya mereka dikumpulkan." (QS. Al An'am, 6:38)

Setiap hewan pasti memiliki kebaikan yang akan memberikan dampak dan manfaat kepada manusia.

Manusia mendapat ujian dari Allah SWT yang ingin melihat hamba-Nya untuk selalu sabar saat menghadapi berbagai rintangan. Meski tidak mengetahui apa saja manfaat diberikan dari cicak.

"Yang pertama, ada ujian kemaslahatan di makhluk itu dicipta supaya kita mengambil maslahat kebaikannya aja dari situ," tutur dia.

Lebih lanjut, selain manfaat ada juga bahwa kehadiran hewan ini juga memberikan dampak buruk dan tidak menguntungkan untuk manusia.

"Ada sebagian yang diciptakan dari Allah SWT sebagai ujian yang hadirkan mudharat di situ supaya kita mengetahui ada keburukan yang harus kita hindari," sambungnya.

Direktur Quantum Akhyar Institute itu mengambil salah satu hadits riwayat bahwa cicak telah masuk dalam jenis "si hewan kecil yang jahat".

Ada anjuran bahwa membunuh cicak tidak berdosa diterangkan dalam hadits riwayat, Rasulullah SAW bersabda:

مَنْ قَتَلَ وَزَغًا فِى أَوَّلِ ضَرْبَةٍ كُتِبَتْ لَهُ مِائَةُ حَسَنَةٍ وَفِى الثَّانِيَةِ دُونَ ذَلِكَ وَفِى الثَّالِثَةِ دُونَ ذَلِكَ

Artinya: "Barang siapa yang membunuh cicak sekali pukul, maka dituliskan baginya pahala seratus kebaikan. Barang siapa memukulnya lagi, maka baginya pahala yang kurang dari pahala pertama. Barang siapa memukulnya lagi, maka baginya pahala lebih kurang dari yang kedua." (HR. Muslim)

"Makanya ketika ditunjukkan oleh Allah dia muncul fitrahnya dia memang mesti misal dieksekusi, dibunuh," jelas UAH.

Anjuran cicak menjadi hewan yang perlu dibunuh dan tidak menimbulkan dosa karena bisa membawa penyakit. Ini telah menjadi penjelasan dari Nabi Muhammad SAW dalam hadits riwayat di atas.

"Ketika Anda bunuh itu bukan cuman ada pahala di situ, tetapi menghilangkan keburukan-keburukan yang mungkin muncul," bebernya.

Ada ribuan bakteri berasal dari mulutnya yang akan membahayakan jika menyentuh makanan atau minuman tersaji di dalam rumah.

Bakteri ini menunjukkan bahwa cicak sebagai suatu hewan yang terhitung kotor karena berbahaya dengan kesehatan manusia apabila menyentuhnya dan berusaha menjaga makanan dan minuman di rumah.

"Diciptakan oleh Allah untuk menandakan ada sesuatu yang harus kita hindari untuk kebaikan kita," terangnya.

"Kalau Allah enggak tampakkan maka bahaya untuk kehidupan kita, termasuk cicak masuk pada ujian mudharat di samping ujian keimanan ada mudharat," sambungnya menambahkan.

Selain tanda kotor berasal dari cicak, hewan ini juga menjadi tanda-tanda bahwa penghuni rumah sedang dalam kondisi terdesak.

UAH mencontohkan apabila penghuni rumah telah berbuat maksiat dan perbuatan dilarang oleh Allah SWT, maka dirinya sedang dalam keadaan kotor.

"Maka diciptakan Allah untuk menunjukkan ada yang kotor, ada yang enggak bagus, termasuk dirinya sendiri," katanya.

Tanda kotor ini menjadi penyebab hadits riwayat di atas muncul dan dianjurkan untuk bunuh cicak.

"Selalu (Rasulullah SAW) memerintahkan untuk membunuh cicak dan dapat pahala di situ. Bunuhnya cicak itu seperti kita membunuh nyamuk untuk menunjukkan ada kotoran-kotoran di situ yang hikmahnya harus kita jauhkan," tuturnya.

Perihal cicak menjadi hewan fuwaisiqoh atau penjahat si kecil dijelaskan oleh Sa'id bin Abi Waqqash Radhiyallahu 'Anhu meriwayatkan hadits, Rasulullah SAW bersabda:

أَنَّ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- أَمَرَ بِقَتْلِ الْوَزَغِ وَسَمَّاهُ فُوَيْسِقًا.

Artinya: Dari Sa'id bin Abi Waqqash RA, "Nabi Muhammad SAW memerintahkan membunuh cicak, dan beliau menamainya si penjahat kecil." (HR. Muslim)

Selain tubuhnya yang kotor, ada keburukan sedang melanda penghuni rumah ditandai dengan kehadiran cicak menjadi bentuk adanya saran makhluk gaib di rumah.

"Termasuk di situ mengusir keadaan-keadaan jin, karena jin senang di tempat yang kotor. Makanya saya bisa katakan kalau ada cicak di beberapa tempat itu jin biasanya ada juga di situ karena senang di tempat yang kotor," ucap dia.

Cicak menjadi hewan yang buruk sejak membantu pasukan Raja Namrud meniupkan api agar semakin membara saat membakar Nabi Ibrahim AS.

Tiupan dari cicak telah menjadi penjelasan beberapa hadits riwayat untuk menunjukkan betapa jahatnya hewan kecil ini.

"Nabi menyebutnya dengan hewan fasik kecil, selain membawa kotoran dia pernah juga meniup api yang sedang membakar Nabi Ibrahim supaya semakin menyala," tutupnya.

(hap)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
img_title

Ingin Kulit Sehat dan Tetap Cantik, Newlab Ungkap Jangan Hanya Pakai Skincare tapi Konsumsi Ini...

Banyak wanita Indonesia berupaya menjaga kesehatan kulit dengan rajin memakai skincare, namun ternyata hal itu tidaklah cukup.
img_title

5 Tanda Tubuh Kekurangan Vitamin C, Salah Satunya Gampang Terserang Flu

Inilah 5 tanda tubuh kekurangan vitamin C. Vitamin C merupakan vitamin yang ditemukan dalam buah-buahan terutama jeruk dan sayur-sayuran.
img_title

Psikolog Klinis Anak Sebut 13 Tahun Usia Minimal Anak Bermedia Sosial

Psikolog Klinis Anak dan Remaja Universitas Indonesia (UI) Vera Itabiliana Hadiwidjojo menyebut anak-anak perlu memiliki batas usia minimal dalam bermedia sosial.
img_title

Lebih Afdhol Shalat Qobliyah Subuh di Rumah atau Masjid? Buya Yahya Tegaskan Hukum dalam Islam Sebaiknya di Lakukan...

Hal ini juga disampaikan Buya Yahya yang mengatakan jadi satu amalan terbaik. Amalan terbaik, qobliyah lebih utama dibandingkan dunia dan seisinya. Ternyata ...
img_title

Usai Dipecat PDIP, NasDem Buka Peluang Bagi Jokowi Jadi Kader Partai

Partai NasDem mengaku selalu membuka peluang lebar bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk menjadi kader partai. Termasuk teruntuk Presiden ke-7 Joko Widodo.
img_title

Tiket Kereta Cepat Whoosh Tujuan Stasiun Karawang Telah Resmi Dijual Hari Ini

PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) ungkap penjualan tiket Whoosh dari dan menuju Stasiun Karawang, telah dibuka mulai keberangkatan Selasa 24 Desember 2024.
Viral