Cari

Senin, 25 November 2024

Tutup

Bandung TvOneNews: Home | Bandung & Nasional

Kecelakaan Beruntun di Sukabumi, Kendaraan Ringsek dan Satu Korban Meninggal

Senin, 25 November 2024 - 16:09 WIB

Sukabumi, tvOnenews.com - Kecelakaan beruntun terjadi di kawasan Terminal Pasar Sukaraja Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat Minggu (24/11/2024) malam.

Kecelakaan ini melibatkan empat kendaraan roda 4, satu sepeda motor, serta tiga gerobak atau kios milik pedagang.

Kanit Gakkum Satlantas Sukabumi Kota menjelaskan kronologi kejadian ini. Kecelakaan bermula saat pengedar mobil Honda Jazz melaju dari arah Sukaraja dengan kecepatan tinggi hingga menabrak tiga kendaraan di depannya serta satu unit motor.

Setibanya di lokasi kejadian, mobil Honda Jazz tersebut menabrak bagian belakang kendaraan Toyota Vios dengan nomor polisi F 1333 OX. 

Akibat tabrakan tersebut, Toyota Vios juga menabrak gerobak kue pukis dan kios pedagang bensin eceran. 

Selain itu, kendaraan Suzuki Karimun dengan nomor polisi F 1780 OU yang datang dari arah berlawanan juga tertabrak di bagian samping.

Pengemudi dan penumpang kendaraan Toyota Vios dievakuasi ke RS Hermina, sementara pengemudi Honda Jazz dan penumpang sepeda motor Honda Scoopy dibawa ke RSUD R Syamsudin SH. 

Dalam perawatan, DR (36 tahun), yang merupakan penumpang sepeda motor Honda Scoopy, dilaporkan meninggal dunia. (awy)
 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
img_title

Pilkada 2024: Pj Gubernur Jawa Barat Gelar Rapim Tegaskan soal Netralitas ASN

Pejabat Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin menggelar Rapat Pimpinan di Gedung Sate Bandung bersama pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Jabar.
img_title

BPBD Kabupaten Bandung Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Selama Dua Pekan Buntut Banjir Merendam 8 Kecamatan

BPBD Kabupaten Bandung resmi menetapkan status tanggap darurat banjir terhitung sejak 22 November hingga 6 Desember 2024.
img_title

Pj Gubernur Jabar: Banjir Merendam Delapan Kecamatan di Kabupaten Bandung, Bantuan Sudah Turun

Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin mengungkap bahwa banjir merendam delapan kecamatan di Kabupaten Bandung.
img_title

Harta Kekayaan AKP Dadang Iskandar Jadi Sorotan Usai Tembak Mati AKP Ulil Ryanto, Ternyata Aset Pribadinya Menyentuh Angka...

Terungkap harta kekayaan yang dimiliki oleh Kabag Ops Solok Selatan AKP Dadang Iskandar, pelaku penembakan terhadap rekannya yaitu AKP Ulil Ryanto Anshari.
img_title

Cawabup Ciamis Yana D Putra Meninggal Dunia di RS Boromeus Bandung, DPW PAN Jabar: Serangan Jantung

Kabar duka Calon wakil Bupati (Cawabup) Ciamis Yana D Putra meninggal dunia di usia 48 tahun di Rumah Sakit (RS) Boromeus Bandung pada Senin (25/11/2024).
img_title

Bukan Amanda Manopo, Denny Darko Sebut Sosok Wanita yang Jadi Penyebab Retaknya Pernikahan Arya Saloka dan Putri Anne: dari Kalangan...

Retaknya rumah tangga Arya Saloka dan Putri Anne kembali menarik perhatian meski keduanya telah lama bercerai. Nama Amanda Manopo ikut terseret dalam kasus ini.
img_title

Jelang Pencoblosan, 1.200 Personel Gabungan Amankan Pilkada di Cirebon

Sebanyak 1.200 personel gabungan dari kepolisian, TNI dan instansi terkait dikerahkan untuk mengamankan pelaksanaan pemungutan suara pada pemilihan Kepala Daerah Serentak 2024 di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
img_title

Ada Kabar Baik untuk 467 Jiwa Terdampak Bencana Banjir dan Tanah Longsor di Kabupaten Bandung

Direktur PSKBA Kemensos Masryani Mansyur melaporkan bahwa total pengungsi mencapai 467 jiwa terdampak bencana banjir dan tanah longsor di Kabupaten Bandung.
img_title

Nggak Main-main, Pelanggar Masa Tenang Pilkada 2024 Pasti Dikenai Sanksi

KPU Jabar ingatkan paslon gubernur/wakil gubernur Jabar beserta tim sukses di Pilkada 2024 untuk hentikan segala bentuk kampanye di lapangan dan media sosial.
img_title

Masa Tenang, Satpol PP Garut Bersihkan Atribut Kampanye Peserta pilkada 2024

Satpol PP Garut bersama petugas dari instansi terkait lainnya melakukan pembersihan setiap atribut kampanye peserta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 karena sesuai aturan tidak boleh ada atribut saat masa tenang.
Viral